Jurnal Pendidikan Fajar, Vol. 5, No. 2, 2022

Drs. USMAN, M.M.
Pengawas Madrasah Kab. Parigi Moutong, Provinsi Sulawesi Tengah

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan Kemampuan Guru Fikih Dalam Melaksanakan Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Melalui Supervisi Akademik Di Wilayah Binaan Pengawas Madrasah Kabupaten Parigi Moutong. Sasaran penelitian ini adalah guru Fikih Di Wilayah Binaan Pengawas Madrasah Kabupaten Parigi Moutong. pada semester genap tahun ajaran 2018/2019. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan sekolah. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan lembar pengamatan guru. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan guru guru fikih di Madrasah Tsanawiyah Negeri/Swasta Wilayah 1 Kabupaten Parigi Moutong dalam menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (Rpp) dari 10 orang guru pada pra siklus dengan nilai 33,6 (64,61%), sedangkan pada siklus I, 35,7 (68,65%) menjadi, 43,6 (83,84%), pada siklus II, (terjadi peningkatan 15,19%) dan pada siklus III, 48,3 (92,88%, (terjadi peningkatan 9,04%). Peningkatan guru guru fikih di Madrasah Tsanawiyah Negeri/Swasta Wilayah 1 Kabupaten Parigi Moutong dalam pelaksanaan proses pembelajaran di kelas setelah dilaksanakan pembinaan kepada 10 orang guru fikih tersebut menunjukkan nilai pada pra siklus 39 (32,5%), menjadi 40 (41,67%) pada siklus I dengan katagori kurang, pada siklus II dengan nilai 80 (66,67%) dengan katagori cukup menjadi 98 (81,67%) dengan katagori baik.

Kata kunci: Kemampuan Guru Fikih, Teknologi Informasi dan Komunikasi, Supervisi Akademik.

TUTIK SULASTRI, S.Pd, M.Pd.
SMA Negeri 1 Maospati, Kabupaten Magetan, Jawa Timur

Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pembelajaran kooperatif Model Discovery Learning (MDL) melalui media online dalam meningkatkan aktivitas dan hasil belajar Sejarah pada materi Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada siswa kelas XI IPA-2 SMAN 1 Maospati, Magetan semester genap tahun pelajaran 2020/2021. Penelitian ini menggunakan desain penelitian tindakan kelas. Tahap-tahap pelaksanaan penelitian tindakan terdiri dari perencanaan (planning), pelaksanaan (acting), observasi (obseving), dan refleksi (relecting). Dari hasil penilaian dan pembahasan diperoleh data sebagai berikut: Dari 4 aspek aktivitas belajar siswa siklus I rata-rata: 68,60% kategori “sedang” dengan tingkat aktivitas cukup baik, naik siklus II dari empat aspek aktivitas belajar siswa rata-rata: 76,52 % kategori “tinggi” dengan tingkat aktivitas baik. Untuk hasil belajar pada siklus I: rata-rata kelas 70,51 dengan ketuintasan 36,11%. Pada siklus II setelah dilakukan perbaikan pembelajaran mengalami kenaikan yang signifikan, rata-rata kelas 76,1. Dengan ketuntasan 88,88%.

Kata Kunci: aktivitas, hasil belajar, discovery learning, media online

TEGUH ROKHMAT, S.Pd.SD
SDN 2 Gadingsukuh, Kec. Kepil, Kab. Wonosobo, Jawa Tengah

Abstrak: Berdasarkan hasil observasi, wawancara dan dokumentasi yang dilaksanakan di SD Negeri 2 Gadingsukuh, tentang Implementasi pembelajaran daring masa Pandemi Covid-19 Studi analisa kreativitas mengajar guru di SD Negeri 2 Gadingsukuh Tahun Pelajaran 2021/2022. Implementasi pembelajaran daring masa Pandemi Covid-19 di SD Negeri 2 Gadingsukuh Tahun Pelajaran 2021/2022 menunjukkan bahwa guru kelas menggunakan aplikasi tersebut sesuai dengan kebijakan penulis sebagai wujud merdeka belajar di tengah Pandemi yaitu dengan diadakan proses pembelajaran secara daring. Proses pelaksanaan penggunaan aplikasi ini sangat bermanfaat dalam pembelajaran daring, karena memberikan kemudahan dalam pelaksanaan pembelajaran yang tetap mengacu pada Rencana Pelaksanaan Pembelajaran. Persiapan yang dilakukan dengan menyiapan materi yang matang, pelaksanaan dengan memberikan materi yang mudah dipahami, serta penilaian peserta didik dilakukan bentuk penugasan lainnya. Kreativitas mengajar guru dalam mengimplementasikan pembelajaran daring masa Pandemi Covid- 19 di SD Negeri 2 Gadingsukuh bervariasi dalam mengembangkan aplikasi google classroom. Guru kelas juga menggunakan google form, youtube, whatsapp untuk penugasan maupun komunikasi dengan peserta didik. Selain itu, guru menambahkan link, foto, video yang di share ke peserta didik untuk memahamkan konsep materi sehingga peserta didik mudah untuk mempelajari maupun mengerjakan tugas yang diberikan.

Kata Kunci: pembelajaran daring, masa pandemi

SRI ENDANG KUSUMAWATI, S.Pd.
SMA Negeri 2 Magetan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk (1) untuk meningkatkan hasil penilaian pengetahuan pada Penerapan Model Discovery Learning (DL) Berbasis LKPD pada pembelajaran Geografi Materi Bumi Sebagai Ruang Kehidupan di Kelas X IIS 4 SMA Negeri 2 Magetan Tahun Pelajaran 2019/ 2020, (2) untuk meningkatkan hasil penilaian ketrampilan pada Penerapan Model Discovery Learning (DL) Berbasis LKPD pada pembelajaran Geografi Materi Bumi Sebagai Ruang Kehidupan di Kelas X IIS 4 SMA Negeri 2 Magetan Tahun Pelajaran 2019/ 2020. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar siswa dengan model pembelajaran Discovery Learning (DL) pada materi Bumi Sebagai Ruang Kehidupan yang terlaksana dalam 3 siklus memperoleh hasil sebagai berikut: pada Siklus I rata-rata nilai kelas sebesar 74,39 serta ketuntasan klasikal mencapai 60,71%, meningkat pada siklus II rata-rata nilai kelas sebesar 78,64 serta ketuntasan klasikal mencapai 85,71%, pada siklus III meningkat dengan nilai rata-rata 84,96 dan ketuntasan klasikal 92,86%. Ketrampilan Diskusi dan presenta sisiswa dalam proses pembelajaran Discovery Learning (DL) pada materi Materi Bumi Sebagai Ruang Kehidupan pada kelas X IIS 4 mengalami peningkatan. Siklus I ketrampilan diskusi dan presentasi siswa sebesar 73,66 berada pada kategori Cukup dan meningkat pada Siklus II menjadi 78,13 berada pada kategori Cukup. Meningk lagi pada siklus III menjadi 84,6 pada kategori baik.

Kata kunci: Model Discovery Learning, Berbasis LKPD, geografi materi bumi sebagai ruang kehidupan

RUMINI, S.Pd.SD
SDN 1 Pecekelan, Kec. Sapuran, Kab. Wonosobo, Jawa Tengah

Abstrak: penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan upaya meningkatkan hasil belajar siswa terhadap konsep yang benar, konkrit dan realisitis pada mata pelajaran matematika materi “hitung bilangan bulat positif negatif melalui tuotr sebaya . Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam 2 siklus. Masing-masing siklus terdiri dari 4 tahap kegiatan, yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan, dan refleksi. Berdasarkan data hasil proses perbaikan pembelajaran siklus II, penulis melihat adanya peningkatan nilai siswa kelas VI khususnya dalam materi soal Operasi Hitung Bilangan Bulat dibandingkan dengan hasil pada siklus I. Pada siklus I jumlah anak yang memperoleh nilai di atas KKM adalah 16 anak atau 56% dengan nilai terendah 50 dan nilai tertinggi 100. Pada siklus II jumlah anak yang memperoleh nilai diatas KKM adalah 21 siswa atau 78% dengan nilai terendah 65 dan nilai tertinggi 100.

Kata Kunci: hitung bilangan bulat positif negative, tutor sebaya

SITI ROISAH, S.Ag.
MTs Negeri 2 Trenggalek, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur

Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah: a) mengetahui bagaimana peningkatan aktivitas pembelajaran siswa dengan menggunakan metode diskusi mata pelajaran Akidah Akhlak, dan b) mengetahui peningkatan prestasi belajar mata pelajaran Akidah Akhlak. Subjek penelitian Subjek penelitian tindakan kelas ini adalah siswa kelas VII A MTs Negeri 2 Trenggalek Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2019/2020 yang berjumlah 30 siswa yang terdiri atas 13 siswa laki-laki dan 17 siswa perempuan. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi keaktifan siswa dalam pembelajaran dan tes evaluasi hasil belajar. Berdasarkan analisis data dan pembahasan dapat ditarik beberapa kesimpulan antara lain: 1) Peningkatan aktivitas belajar siswa dengan menggunakan metode diskusi terlihat bahwa pada siklus I masih banyak siswa yang kurang aktif dan tidak ada siswa yang sangat aktif, sedangkan pada siklus II sudah banyak siswa yang aktif. Hal ini ditunjukkan dengan persentase rata-rata keaktifan belajar siswa pada siklus I sebesar 51,25% mengalami kenaikan sebesar 32,71% sehingga pada siklus II menjadi 83,96%; dan 2) Peningkatan prestasi belajar siswa dengan menggunakan metode diskusi terlihat bahwa terjadi peningkatan hasil belajar siswa. Hal ini ditunjukkan oleh peningkatan persentase ketuntasan belajar siswa yang pada siklus I hanya 56,67% naik menjadi 100,00% pada siklus II.

Kata Kunci: metode diskusi, prestasi belajar, Akidah Akhlak

SUYADI, S.Pd., M.Pd.
SDN 1 Warangan, Kec. Kepil, Kab. Wonosobo, Jawa Tengah

Abstrak: Peningkatan mutu pembelajaran disekolah sangat tergantung dari beberapa faktor. Faktor yang sangat penting antara lain adalah penerapan budaya sekolah kearah peningkatan mutu. Budaya sekolah merupakan hal yang positif yang harus dipertahankan dan dilaksanakan oleh semua warga sekolah tanpa merasa terpaksa. Budaya sekolah yang harus dipertahankan salah satunya adalah masalah kedisiplinan, termasuk disiplin para guru dalam kehadiran di kelas pada proses belajar mengajar. Untuk meningkatkan disiplin para guru dapat diupayakan melalui bermacam-macam cara. Dalam Penelitian Tindakan Sekolah (PTS) ini, dicobakan tindakan berupa penerapan Reward and Punishment untuk para guru di SD Negeri 1 Warangan Kecamatan Kepil. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus, karena dari hasil penelitian dan analisa data, ternyata pada siklus kedua, kedisiplinan guru dalam kehadiran di kelas pada proses belajar mengajar meningkat dan memenuhi indikator yang telah ditetapkan sebesar 75%. Dari hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa untuk meningkatkan disiplin guru dalam kehadiran di kelas pada kegiatan belajar mengajar dapat dilakukan dengan penerapan Reward and Punishment kepada guru.

Kata Kunci: disiplin guru, Reward and Punishment

Dra. AWATIF
Madrasah Aliyah Negeri 1 Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah

Abstrak: Penentuan konteks pada materi yang digunakan dalam proses pengembangan nilai moral dalam interaksi belajar mengajar didasarkan atas pertimbangan kebermanfaatan bagi siswa dalam kehidupan sehari-sehari, kedekatan dengan lingkungan siswa, harapan masyarakat, bangsa dan negara untuk masa mendatang. Dalam melaksanakan proses pembelajaran, guru bebas memilih strategi dan model yang tepat dan dapat digunakan sesuai materi yang diajarkan. Tujuan diadakan penelitian tindakan kelas (PTK) ini adalah untuk mengetahui penerapan Metode Kooperatif Model TPS (Think Pair Share) dalam meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa dalam pelajaran Sejarah materi peran bangsa indonesia dalam perdamaian dunia. Penelitian tindakan ini dilakukan dalam 3 siklus. Dari hasil tindakan yang dilakukan terbukti dapat meningkatkan prestasi belajar siswa dengan mencapai standar ideal. Pada siklus I nilai rata-rata kelas baru mencapai 58,82 dengan ketuntasan 26,47% pada KKM 65. Pada siklus II nilai rata-rata kelas baru mencapai 72,79 dengan ketuntasan 76,47% pada KKM 65. Pada siklus III nilai rata-rata kelas baru mencapai 89,41 dengan ketuntasan 100% pada KKM 65. Hal ini menunjukkan bahwa pembelajaran sudah mencapai kriteria yang ditentukan.

Kata Kunci: Pembelajaran Sejarah, Metode Kooperatif Model TPS (Think Pair Share).

SUPRIYATINI, S.Pd.
SDN 4 Gadingrejo, Kec. Kepil, Kab. Wonosobo, Jawa Tengah

Abstrak: Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan kinerja mengajar guru dalam proses pembelajaran melalui supervisi akademik kunjungan kelas di Sekolah Dasar Negeri 4 Gadingrejo dengan jenis penelitian tindakan sekolah. Teknik pengumpulan data yaitu dengan menggunakan studi dokumentasi, observasi, wawancara. Uji keabsahan data yang digunakan dalam penelitian ini dengan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Sedangkan analisis data menggunakan analisis data kualitatif. Kegiatan supervisi akademik di Sekolah Dasar Negeri 4 Gadingrejo diawali dengan kegiatan perencanaan. Dalam perencanaan peneliti membuat program, menyiapkan instrumen supervisi berupa lembar penilaian kemampuan merencanakan pembelajaran atau lembar penilaian RPP dan lembar penilaian pelaksanaan pembelajaran atau Instrumen Penilaian Kinerja Guru (IPKG). Dalam pelaksanaan supervisi melalui kunjungan kelas, supervisor mengawasi kegiatan pembelajaran bersama observer. Kepala sekolah mengamati pelaksanaan tindakan supervisi akademik yang dilakukan Kepala Sekolah/peneliti. Hasil penelitian ini menunjukkan peningkatan pada setiap siklus, dengan melalui siklus I dan siklus II.

Kata kunci: supervisi, kunjungan kelas, kinerja guru

SAMSU, S.Pd.
SMP Negeri 1 Poncol, Kabupaten Magetan, Jawa Timur

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan menyimak dalam pembelajaran Bahasa Indonesia melalui Strategi Inside-Outside-Circle pada siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Poncol Kabupaten Magetan tahun pembelajaran 2019/2020. Penelitian ini menggunakan desain penelitian tindakan kelas. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan stategi Insie-Outside-Circle dapat meningkatkan belajar bahasa Indonesia keterampilan menyimak. Hasil pembelajaran siklus I siswa yang tuntas yang pada siklus I sejumlah 16 siswa atau 64,00% dan pada siklus II yang tuntas belajar 22 siswa atau 88,00%, ada peningkatan sebanyak 6 siswa atau sebesar 37,50%. Adapun nilai rata-rata kelas yang pada siklus I hanya 74,00 menjadi 84,00, meningkat sebanyak 10,00 atau sebesar 13,51%.

Kata kunci: Kemampuan Menyimak, Strategi Inside-Outside-Circle

SUMARNI, S.Pd. SD.
SDN 2 Tanjunganom, Kec. Kepil, Kab. Wonosobo, Jawa Tengah

Abstrak: Tujuan penelitian ini yaitu untuk meningkatkan kompetensi guru dalam menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) melalui supervisi akademik masa pandemi Covid 19 pada guru di SD Negeri 2 Tanjunganom semester 2 tahun pelajaran 2019/2020. Penelitian ini berbentuk Penelitian Tindakan Sekolah (School Action Research), yaitu sebuah penelitian yang merupakan kerjasama antara peneliti dan guru, dalam meningkatkan kemampuan guru. Kegiatan Supervisi akademik dapat meningkatkan kompetensi guru dalam menyusun administrasi mengajar dengan lengkap dan perencanaan mengajar melalui supervisi akademik sehingga menghasilkan pembelajaran yang lebih bermutu. Guru menunjukkan keseriusan dalam memahami dan menyusun administrasi mengajar apalagi setelah mendapatkan bimbingan pengembangan administrasi mengajar khususnya komponen isi Silabus dan RPP dari peneliti sehingga terjadinya peningkatan rata-rata dalam penyusunan administrasi mengajar yakni keterlaksanaan sebesar 76% dan pemenuhan standar sebesar 81,84%.

Kata Kunci: kompetensi guru, menyusun RPP, supervisi akademik

Drs. HADI SUSENO, M.Pd.
Kepala MTs Negeri 2 Kota Kediri, Jawa Timur

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui model pembelajaran daring dalam mening- katkankreativitas guru dalam mengelola pembelajaran di rumah di MTs Negeri 2 Kota Kediri. Je- nis penelitianyang dilakukan yaitu penelitian tindakan sekolah (PTS) dengan menggunakan mo- del dari Elliot.Penelitian diadakan di MTs Negeri 2 Kota Kediripada tahun pelajaran 2019/2020 di masa pandemikCovid 19. Subjek penelitian adalah guru kelas. Obyek penelitian adalah pem- belajaran di rumah melalui pembelajaran daring/online dimasa pademi covid-19. Datadikumpul- kan melalui observasi dan dokumentasi serta dianalisi secara kualitatif. Hasil penelitian ini me- nunjukkan bahwa model pembelajaran daring dapat mengatasi pelaksanaan pembelajaran di masa pademi covid 19 melalui kreativitas guru dalam mengelola pembelajaran di rumah. Kreatifi- tas guru mengalami peningkatan dalam pembuatan RPP sebesar 18%,pengelolaan pembela- jaran daring sebesar 12%, keaktifan siswa sebesar 17% dan nilai belajar siswasebesar 9,6% dari siklus I ke siklus II dalam pembelajaran. Setelah ada tindakan kompetensi gurusecara aktif, krea- tif dalam melaksanakan pembelajaran dirumah, pembelajaran dapatberjalan dengan lancar da-lam mengahadapi wabah pandemi covid 19.

Kata Kunci: pembelajaran daring, keaktifan, kreativitas